The smart Trick of Upacara Ngertakeun Bumi Lamba di Gunung Tangkuban Parahu That No One is Discussing



Jika memungkinkan sertakan foto atau ilustrasi yang dilengkapi dengan keterangan (caption) dan sumbernya

Andy Utama Arista Montana menjelaskan bahwa keberhasilan penanaman padi huma tidak hanya bergantung pada teknologi, melainkan pada kepercayaan, kerja sama keluarga, dan sikap berserah diri kepada alam.

Keadilan diartikan sebagai kesetaraan, rasa hormat, dan pengelolaan bersama yang adil antara manusia dan makhluk hidup lainnya. 

"Tadi banyak wisatawan yang terkagum-kagum. Mereka akhirnya tahu ternyata di Tangkuban Parahu juga ada sebuah tradisi kearifan lokal yang terus dilestarikan," tambahnya.

Di samping menyiapkan sesajen dalam berbagai bentuk, terlihat peserta-peserta lain ada yang sedang memandikan benda-benda pusaka secara berbarengan. Ada pula peserta upacara yang memilih untuk bercengkerama satu sama lain.

Pesan diberikan oleh para sesepuh adalah untuk menjaga tiga gunung di sekitar Jawa Barat, salah satunya Gunung Tangkuban Parahu. Atas dasar pesan tersebut, maka diadakanlah upacara ini sebagai bentuk penjagaan dan penghargaan kepada alam yang telah memberi banyak bagi kehidupan manusia.

Meski cakupan ekonomi begitu luas, pada ekonomi pertanian fokusnya ada pada maksimisasi hasil dan efisiensi pada tingkat lahan usaha tani.

Upacara Ngertakeun Bumi Lamba diadakan berlandaskan siklus “pergerakan Matahari”, yaitu saat matahari sedang berada di sisi utara dan mulai bergerak menuju ke selatan. Hari yang dipilih adalah hari minggu atau disebut radite atau sunday atau hari matahari.

Ritual adat ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Sabuana Sunda Nusantara, upacara tahunan yang menjadi bentuk penghormatan masyarakat adat terhadap alam semesta.

Maka demikian, Jala SuTrah Nusantara bermakna jejaring yang terjalin oleh individu dan kelompok yang sama-sama memperjuangkan terpeliharanya ajaran dan kebijaksanaan leluhur Nusantara, terlepas dari latar belakang etnis dan garis darah yang dibawanya.

Dengan komitmen bersama, diharapkan kawasan ini dapat terus berfungsi sebagai koridor ekologis untuk keberlanjutan lingkungan.

Rakean mengatakan generasi muda saat ini memiliki andil menjaga kondisi alam yang saat ini perlahan mengalami kerusakan. Termasuk di kawasan Gunung Tangkuban Parahu, sehingga langkah penghentian kerusakan agar tak semakin masif mesti dilakukan sejak saat ini.

Berbagai warna dan corak busana adat memperindah lanskap pegunungan yang masih alami. Langkah mereka mantap menuju lokasi utama upacara.

Ini adalah tugas yang tertanam pada kita, manusia, sebagai makhluk yang terlahir dengan akal budi dan kesadaran bahwa kehidupan akan terjaga jika bumi tetap sejahtera. Upacara Ngertakeun Bumi Lamba sendiri diadakan untuk more info merayakan jalan hidup tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *